Selain infrastruktur berupa pembangunan saluran irigasi Tegal Perang - Kopok Wetan, di Tahun 2014 ini PNPM-MP juga mengabulkan pengajuan proposal Peningkatan Pemberdayaan Perempuan dan Masyarakat Desa Tawangsari.
Oleh Pemerintah Desa, dana tersebut dipergunakan untuk Pelatihan Membatik bagi siapapun warga Desa Tawangsari yang berminat.
Tak ketinggalan, warga Tegal Perangpun antusias mengikuti pelatihan tersebut yang rata-rata diikuti ibu-ibu PKK dan bahkan ada juga Bapak-bapak yang ikut.
Wakil dari Tegal Perang :
- Ibu Katinem
- Ibu Sukarti
- Ibu Kamijah
- Ibu Mugiyem
- Ibu Siti Aminah
- Ibu Murdinem
- Ibu Juniasih
- Ibu Elly Mulia
- Bapak Ch. Ngudiyono
- Ibu Umi Kusrini
Pelatihan ini memang tak menetapkan kriteria gender dan usia, pria-wanita, remaja maupun lansia boleh ikut.
Pelatih berasal dari sebuah Sanggar Batik di Puropakualaman Yogyakarta pimpinan BRAy Anglingkusumo.
Pelatihan dilaksanakan setiap hari Rabu dan Sabtu jam 10.00 WIB di Balai Desa Tawangsari.
Diharapkan dengan adanya pelatihan ini, selain Nguri-uri batik yang sudah diakui sebagai warisan budaya dunia ini juga memberikan peluang bagi yang berbakat dan berminat untuk direkrut sebagai tenaga pembatik pada Sanggar tersebut atau bahkan dapat mengembangkan diri dengan membuka usaha di bidang batik.